Inspirasi

Kisah Inspirasional OJ Simpson Asli

Kita semua pernah mendengar tentang persidangan OJ Simpson, tetapi tidak banyak orang yang tahu tentang kisah inspiratif asli OJ Simpson, pemain terhebat di National Football League pada masanya.

Kisah inspiratif ini dimulai saat Orenthal James Simpson pada 9 Juli 1947 di San Francisco kepada Eunice dan Jimmy Simpson. OJ dibesarkan dalam kemiskinan dan hari-hari awalnya dihabiskan di Ghetto ketika persediaan makanan selalu sedikit. Akibatnya, OJ menderita malnutrisi dan berkembang menjadi rakhitis. Pada usia enam tahun, kaki OJ menjadi bengkok secara permanen dan otot betisnya mengalami atrofi yang parah. Dia memperoleh julukan ‘Kaki Pensil’ pada usia dini.

Tumbuh dewasa, OJ menemukan kisah inspiratifnya di American Football melalui All American berlari kembali Jim Brown dari Cleveland Browns. Brown adalah pemain belakang terbaik di NFL saat itu. Tapi OJ terlalu miskin untuk membeli tiket untuk melihat idolanya beraksi setiap kali Cleveland mengunjungi San Francisco. Itu tidak menghentikan mimpi dan cita-citanya untuk menjadi pemain bintang di masa depan.

Selama pertandingan ketika Cleveland bermain di San Francisco, OJ akan rajin menunggu di luar stadion sampai kru pemeliharaan membuka gerbang stadion di akhir kuarter ke-4. Dia kemudian akan pergi ke stadion dan berendam di menit-menit terakhir pertandingan, bermimpi melihat idolanya dan juga golnya sendiri serta kisah inspiratifnya untuk menjadi pemain sepak bola profesional.

Pada salah satu kesempatan ini di usia tiga belas tahun, dia akhirnya mendapatkan mimpinya untuk bertemu dengan idolanya, Jim Brown. Seiring berjalannya kisah yang menginspirasi, dia mendekati Brown dan berkata, “Tuan Brown, saya adalah penggemar sepak bola terbesar Anda!” Dengan anggun, Brown mengucapkan terima kasih kepada anak laki-laki itu dan melanjutkan perjalanannya. Tapi OJ tetap bertahan dengan meminta tanda tangan Brown. Saat Brown menandatangani tanda tangan, OJ menceritakan kepadanya bagaimana dia memasang semua fotonya di dindingnya, dan bahwa dia mengetahui semua rekor sepak bola yang dimiliki Brown. Brown merasa tersanjung dan sekali lagi berterima kasih kepada anak mudanya. Sebelum pergi, OJ mengejutkan Brown dengan mengatakan, “Tuan Brown, suatu hari, saya akan memecahkan semua rekor Anda!”

OJ Simpson memecahkan semua kecuali tiga rekor terburu-buru yang dipegang oleh Jim Brown sebelum cedera mempersingkat karier sepak bola dan kisah inspiratifnya. Penetapan tujuan adalah kekuatan terkuat untuk motivasi manusia. Tetapkan tujuan dan wujudkan.



Sumber

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Berita Trend

To Top